PENERAPAN METODE BERCERITA UNTUK MENINGKATAN KEMAMPUAN BERBAHASA LISAN PADA ANAK USIA DINI DI TK KARYAWAN KOTA BARU BANDA ACEH
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berbahasa lisan melalui metode bercerita dengan media boneka tangan pada kelompok B di TK Karyawan Kota Baru. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yakni Penelitian Tindakan Kelas kolaboratif menggunakan model penelitian Kemmis dan Mc Taggart, Subjek penelitian adalah 12 anak kelompok B3 TK Karyawan Kota Baru. Tehnik pengumpulan data berupa observasi dan dokumentasi. Instrumen penelitian yang digunakan berupa instrumen lembar observasi yang berbentuk checklist. Analisis data dilakukan melalui deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kemampuan berbahasa lisan melalui metode bercerita dengan media boneka tangan mengalami peningkatan. Hasil penelitian dari pelaksanaan siklus I ke siklus II terjadi peningkatan sebesar 59%. Di siklus I anak yang Berkembang Sangat Baik (BSB) berjumlah 3 orang anak atau sama dengan 25% saja, sedangkan disiklus II anak yang Berkembang Sangat Baik (BSB) mengalami peningkatan menjadi 10 orang anak atau sama dengan 84%. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan metode bercerita dengan media boneka tangan dapat meningkatkan kemampuan berbahasa lisan kelompok B di TK Karyawan Kota Baru. Dalam meningkatkan kemampuan berbahasa lisan anak, guru harus lebih kreatif dan inovatif serta mem perhatikan hal-hal dalam bercerita seperti pemilihan jenis cerita, tempat bercerita, penyiapan alat peraga dan penyajian cerita.